Mediaakurat.Org, Lampung Selatan,- Menko Pangan Zulkifli Hasan Tinjau Korban Banjir: Menteri Koordinator Bidang Pangan Republik Indonesia, H. Zulkifli Hasan, meninjau lokasi banjir di Desa Bandan Hurip Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan. Rabu 29 Januari 2025
Banjir yang disebabkan meluapnya Sungai Way Sekampung merendam ribuan hektar lahan persawahan dan ratusan rumah warga kecamatan Palas Lampung Selatan.
Dalam kunjungannya kali ini,v Menko Pangan didampingi Bupati dan Wakil Bupati Lampung Selatan terpilih, Radytio Egi Pratama dan M. Saiful Anwar, serta sejumlah pejabat terkait.
Terpantau di lokasi , telihat Danrem 043/Gatam, Dandim 421/LS, Kapolres Lampung Selatan, Kejari, anggota DPRD Provinsi Lampung, dan jajaran Forkopimcam Kecamatan Palas.
“Banjir yang disebabkan meluapnya sungai Way Sekampung masuk ke areal persawahan sehingga merendam ribuan hektar lahan persawahan milik petani yang telah di tanami padi dengan umur tanam 1-3 minggu.
Untuk itu saya sangat prihatin dengan kondisi lahan persawahan yang terendam banjir,” ungkap Zulhas.
Sebagai bentuk kepedulian, Menko Pangan menyerahkan bantuan sembako dan bibit padi secara simbolis kepada para petani yang sawahnya terendam banjir.
“Bagi para petani yang lahan persawahnya terendam banjir kita telah menyiapkan bantuan bibit padi agar para petani bisa menanam kembali sawah milik mereka apabila air banjir yang merendam sawah telah surut.
Selain bantuan bibit padi kita juga memberikan bantuan sembako kepada masyarakat yang lahan sawahnya terendam banjir,” lanjut Menko Pangan.
Menko Pangan Zulhas juga meninjau irigasi tersier yang telah limpas dan masuk ke pemukiman masyarakat di Desa Bandan Hurip.
“Irigasi tersier ini perlu dilakukan normalisasi kembali agar air sungai Way Sekampung yang masuk ke irigasi tersier ini tidak secepat limpas seperti sekarang ini. Irigasi tersier ini telah mengalami pendangkalan sehingga air tidak lancar dan cepat limpas apabila sungai Way Sekampung banjir,” paparnya.
Berdasarkan data yang dihimpun, terdapat 312 rumah warga yang terendam banjir di Desa Bandan Hurip dan 38 rumah di Desa Pulau Tengah kecamatan Palas ini .
Selain itu, 2.039 KK atau sekitar 6.091 jiwa di 13 desa lainnya juga lahan pertaniannya ikut terendam banjir.
Menko Pangan dan Bupati Lampung Selatan terpilih, Radityo Egi Pratama, langsung menyapa masyarakat sekitar dan meninjau sejumlah rumah warga yang terendam banjir serta lahan pertanian yang terdampak.
“Akibat jebolnya tanggul ini, maka air masuk ke permukiman warga.
Tapi, alhamdulilah perbaikan sudah langsung dilakukan dengan mengerahkan sejumlah pekerja di bidangnya,” kata Radityo Egi Pratama.
Maman, seorang warga yang rumahnya dan sawahnya terendam banjir, mengungkapkan kesulitannya.
“Selain rumah, sawah saya yang luasnya 1,5 hektar juga terendam banjir akibat meluapnya air sungai Way Sekampung.
Masih kata Maman, Umur tanaman padi milik saya sudah berumur 3 minggu, sudah terendam selama 12 hari . Maka padi tanaman saya sudah pasti membusuk. Masa panen akan mengalami kemunduran. Untuk menanam kembali saya harus mengeluarkan biaya jutaan rupiah. Kemana saya harus mencari modal untuk tanam kembali,” tutup Maman.Rifa’i