Mediaakurat.org, Penajam,- Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Penajam Paser utara (PPU) Andi Trasodiharto saat dijumpai di ruangan kerjanya mengatakan kepada wartawan mediaakurat.org bahwa program swasembada pangan yang ditargetkan oleh Pemerintahan Pusat atau oleh Presiden RI Prabowo Subianto adalah sebagai perwujudan dari Asta Cita Presiden,
“Kegiatan Gerakan Tanam jagung serentak yang diselenggarakan saat ini merupakan langkah strategis untuk mendukung swasembada pangan serta menjaga stabilitas ketahanan pangan nasional,” ungkap Andi Trasodiharto
Andi mengatakan, penanaman perdana sudah dilakukan, pemanenan perdana juga sudah dilakukan untuk sekian kalinya ini bukan hanya mengajak seluruh lapisan masyarakat yang memiliki kesempatan pada lahan lahan kosong untuk ditanami jagung.
Akan tetapi sambung Andi seperti institusi Kepolisian melalui Polres PPU juga berperan aktif memberikan contoh menanam jagung di wilayah areal polres penajam paser utara seluas 1 hektar.
“ Luas lahan 1 hektare untuk menanam jagung tersebut dalam rangka untuk dijadikan sebagai acuan dan sekaligus demplot bahwa Bapak Kapolres beserta jajarannya bukan hanya urusan kepolisian saja tapi juga menguasai cara bercocok tanam terutama di sektor pertanian khususnya tanaman jagung,” terangnya.
“Alhamdulillah, sudah beberapa bulan yang lalu sudah kita tanam Bersama sama dengan Bapak Kapolres beserta jajarannya dan Dinas Pertanian Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, alhamdulillah ini masih proses perawatan, dan mudah mudahan nanti dalam waktu dekat kita melakukan panen di demplot yang sudah dikerjakan oleh teman teman kita dari Polres PPU,” lanjutnya.
Andi trasodiharto mengklaim bahwa jagung sangat menjanjikan dengan harga hpp pemerintah kurang lebih Rp 5000 per kilogram,” namun demikian ini menjadi Langkah yang positif untuk memberikan ruang kepada kita semua terutama para petani bahwa tanaman jagung ini sangat memberikan nilai tambah dan ikut Bersama sama untuk mendukung ketahanan pangan di Kabupaten Penajam Paser Utara,” tutupnya.” ADV