Mediaakurat.org, Wamena-Papua Pegunungan,- Dalam suasana penuh semangat keagamaan yang mendalam, peran perempuan di Papua Pegunungan semakin terlihat jelas dalam mempererat kebersamaan serta memperkuat ikatan spiritual masyarakat. Elisabet ‘Mifa’ Kogoya, Ketua Tim Doa Gubernur Mama-Mama Maria Jones 7, bersama timnya, memimpin sambutan penuh harapan dan doa atas kedatangan pemimpin baru Provinsi Papua Pegunungan, Gubernur Jhon Tabo dan Wakil Gubernur Ones Pahabol.
Pada Minggu (27/4), kedatangan Gubernur pertama dan Wakil Gubernur Provinsi Papua Pegunungan disambut meriah di Bandara Wamena pada pukul 14.30 WIT. Mereka tiba menggunakan pesawat Trigana dari Bandara Internasional Sentani, Jayapura, dan disambut dengan rasa syukur dan kebanggaan yang mendalam oleh masyarakat setempat. Selain itu, kedatangan tersebut juga diserahkan kepada protokoler Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan untuk melanjutkan rangkaian acara selanjutnya.
Suasana haru menyelimuti momen bersejarah ini, saat Elisabet Kogoya bersama Tim Doa Gubernur Mama-Mama Maria dan Ibu Bupati Jayawijaya Idawati Murib Waromi memimpin doa singkat untuk Gubernur Tabo dan Wakil Gubernur Pahabol sebagai bentuk penghormatan. Doa mereka mengandung harapan besar agar kedua pemimpin ini diberikan kekuatan, kebijaksanaan, dan kemampuan untuk memimpin dengan bijak dan visioner demi kemajuan Provinsi Papua Pegunungan.
“Saya berharap dengan doa dan dukungan yang kami berikan, Gubernur dan Wakil Gubernur dapat membawa Papua Pegunungan menuju masa depan yang lebih baik, dengan kemajuan dan kesejahteraan yang lebih merata bagi masyarakat kami,” kata Elisabet Kogoya dengan penuh harapan.
Tim Doa Gubernur Mama-Mama Maria yang sangat aktif di berbagai kegiatan gereja di delapan kabupaten/kota di Papua Pegunungan telah menjadi simbol kekuatan spiritual yang melekat erat dalam kehidupan masyarakat. Bagi mereka, doa bukan sekadar ritual keagamaan, melainkan bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, terutama dalam momen-momen penting yang menentukan arah masa depan daerah ini.
Kedatangan Jhon Tabo dan Ones Pahabol sebagai pemimpin pertama Provinsi Papua Pegunungan membawa angin segar bagi harapan masyarakat, terutama masyarakat adat dan gereja yang telah lama menantikan perubahan yang signifikan, perbaikan kondisi sosial, dan peningkatan kesejahteraan yang lebih merata. Doa bersama yang dipimpin oleh Tim Doa Gubernur Mama-Mama Maria diyakini akan menjadi kekuatan spiritual yang mengiringi setiap langkah pemimpin baru ini.
Dengan penuh optimisme, masyarakat Papua Pegunungan berharap bahwa Gubernur dan Wakil Gubernur yang baru dilantik ini akan mampu membawa provinsi mereka menuju kemajuan berkelanjutan, menjaga kedamaian, serta mewujudkan kesejahteraan yang merata bagi seluruh lapisan masyarakat.Moh, Rudolf