Minim Personel, Dishub PPU Maksimalkan Penjagaan Pelabuhan dengan Strategi Efisiensi

Ikuti kami untuk mendapatkan Berita Aktual lainnya

Mediaakurat.org, PENAJAM,– Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus berupaya memaksimalkan pelayanan dan pengawasan di pelabuhan meski dengan keterbatasan jumlah personel. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Dishub PPU, Andy Sundra Satriadi, pada Kamis (12/6/2025).

“Saat ini kami memiliki 20 juru parkir (jukir), 29 petugas pengamanan dalam (pamdal), dan 30 petugas pengawasan dalam (wasdal). Jumlah ini memang kemampuan maksimal kami saat ini. Kalau ingin menambah personel, tentu akan menambah beban anggaran, sementara kita sedang menjalankan efisiensi,” jelas Andy.

Di sisi lain, Dishub tetap dituntut untuk memberikan pelayanan maksimal, terutama di area pelabuhan. Salah satu tantangan utama adalah kebutuhan kehadiran petugas di dermaga dari pukul 16.00 hingga 21.00 WITA, di luar jam kerja reguler.

“Petugas PLS maupun THL hanya bekerja sampai jam 4 sore. Sementara jam 4 sampai 9 malam itu tetap harus ada yang jaga. Solusinya, kami mengatur ulang jadwal petugas pamdal agar bisa mengisi waktu tersebut,” ungkapnya.

Andy menambahkan bahwa kehadiran petugas di luar jam kerja sangat penting, terutama untuk menjaga ketertiban, keselamatan pengguna pelabuhan, serta memastikan penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) berjalan optimal.

“Pada akhir pekan seperti Sabtu dan Minggu, di mana tidak ada pegawai yang masuk, kami juga menurunkan pamdal untuk mengisi kekosongan,” tambahnya.

Dengan keterbatasan yang ada, Dishub menerapkan strategi lapangan agar pengawasan tetap berjalan dengan baik tanpa menambah beban anggaran yang signifikan.

“Kami terus berupaya menyusun strategi agar pelayanan tetap optimal meskipun sumber daya terbatas,” tutup Andy. (Adv/za)