Mediaakurat.org, Penajam,- Diskusi antara intansi menyangkut soal permasalahan di lapangan khususnya angkutan lalulintas, angkutan jalan, mulai dari fasilitasnya sarana dan prasarana berikut armadanya itu di bahas semua dalam rapat Forum Lalulintas Angkutan Jalan (FLLAJ). Senin (5/5/2025).
Plt Kepala Bidang Lalu Lintas Dan Angkuan Jalan pada Dinas Perhubungan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Andi Arianto mengatakan saat ditemui di ruang kerjanya, ia menjelaskan menyangkut anggaran misalnya nanti di proses tergantung dari orgensinya apa yang mau diperbaiki bisa menentukan titik rawan macet atau rawan kecelakaan.
Misalnya kata dia, manfaatnya besarnya dan yang terlibat termasuk pemukiman dimana disitu juga ada pepohonan yang ditanam di jalan dan trotoar, di median jalan, sewaktu waktu ada kemungkinan bisa tumbang atau mungkin dalam waktu tertentu pepohonan tersebut sudah bisa dilakukan pemotongan bahkan memungkinkan untuk ditebang.
“Kondisi demikian itu dapat mengganggu keselamatan pengguna jalan, menyangkut kondisi jalan yang penuh kerawanan itu bisa dikordinasikan dengan Dinas PUPR,” ujarnya.
Mengingat keterbatasan kelengkapan, yang namanya kelengkapan dan kebutuhan penataan dan perawatan jalan lalulintas kendaraan itu semua membutuhkan anggaran,” jadi kita bertahap membenahi yang ada di Ibu Kota Kabupaten ini, rencananya marka jalan, termasuk zebra cross, Penerangan Jalan Umum (PJU), termasuk Rambu rambu yang memang sudah harus ada,” tandasnya.
Kendati semua itu ada, namun Besar kemungkinan ada yang aktif dan ada juga tidak, atau beberapa dari pasilitas itu tidak layak lagi, itu saat ini dalam tahap proses survey jadi pihak Perhubungan masih dalam pengumpulan data, diusahakan khususnya Wilayah Kecamatan Penajam sudah punya data.
Kebutuhan eksistensi barang yang sudah ada lanjut Andi, tinggal dicek kondisinya, apakah masih bisa memungkinkan atau sudah tidak ada, kemungkinan untuk digunakan maka harus diganti atau mungkin hanya dilakukan pemeliharaan, itu nanti ada timnya sendiri yang menanganinya.
“Setelah data best di Kecamatan Penajam selesai, lalu ke Kecamatan Waru dan Kecamatan Babulu, berdasarkan anggaran, tapi untuk marka hampir semua jalan jalan yang sudah memang layak,
karena marka tergantung kondisi jalan, kalau jalannya rusak tidak bisa di marka garis pinggir dan Tengah, harapan saya semua jalan di Kabupaten PPU bisa tertata rapi, jadi kalau lengkap semua rencananya untuk tahun 2025 ini ada pengadaan marka dan rambu-rambu dan batas jalan,” Tutupnya.ADV
